Farmasi UGM – Senandung Istighfarin, Anisa Nur Masyitoh dan Rahadyan Pradipta berhasil membuktikan bahwa setiap orang punya kesempatan untuk mendalami dunia kewirausahaan, tidak melulu harus dari background tertentu. Berhasil keluar sebagai Juara 2 dalam kompetisi Pekan Ekonomi Nasional III (PENA) di Palembang membuat mereka semakin yakin bahwa yang dibutuhkan untuk menjadi pelaku usaha adalah ide kreatif.
Berbekal sabun kantong, mereka berhasil meyakinkan para juri bahwa karya “WOOPS Pocket Soap” memiliki keunikan tersendiri dibanding produk lain. Tidak seperti sabun batangan ataupun cair yang sudah banyak beredar di masyarakat luas, sabun kantong ini memiliki packaging yang unik. Dengan bentuk yang nampak seperti lembaran kertas berdimensi 2 cm x 1 cm, produk ini menjawab kebutuhan masyarakat akan sabun cuci tangan yang praktis untuk dibawa kemana saja. Cukup menarik!
Sesuai dengan tema acara, yaitu “Optimalisasi Perkembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) melalui Anak Bangsa, tiga mahasiswa UGM tersebut dengan bangga mengenalkan sabun kantong buatan masyarakat Pleret, Bantul. Mereka mengajak para pelaku usaha kecil di Pleret untuk tidak hanya memproduksi, namun juga fokus pada pemasarannya. Keunikan inilah yang menarik perhatian para juri. “Selain produknya yang belum dikenal luas, ide pemasaran kami juga sangat memungkinkan untuk diimplementasikan” ungkap Senandung.
Walaupun berasal dari kluster yang berbeda, Senandung dan Anisa yang merupakan mahasiswa Fakultas Farmasi UGM merasa sangat beruntung memiliki partner seperti Rahadyan yang berasal dari Fakultas Teknik. Walaupun menjadi satu-satunya tim dari Universitas Gadjah Mada, hal ini tidak menyurutkan semangat ketiganya. Menurut mereka, hasil pemikiran antar lintas disiplin ilmu dapat menciptakan ide-ide yang luar biasa.
Anisa berharap melalui kompetisi semacam ini, dapat mendorong munculnya inovasi dan kreatifitas baru oleh mahasiswa. “Lewat acara ini, kami jadi bisa mengasah soft skill lebih dalam lagi, terus juga jadi makin semangat untuk ber-entrepreneur.” ungkapnya gembira. (Yeny/ Humas FA)