KAGAMA.CO, BULAKSUMUR – Ditjen Sumber Daya Iptek Dikti (SDID) Kemenristekdikti Prof. dr. Ali Ghufron Mukti, M.Sc., Ph.D menghadiri Rapat Senat Terbuka Dies Natalis ke-72 Fakultas Farmasi UGM pada Kamis (27/9/2018). Dalam kesempatan tersebut, pihaknya menyampaikan orasi ilmiah bertajuk “Arah dan Model Pendidikan Kefarmasian di Era Revolusi Industri 4.0.” Sebelum memulai orasinya, lulusan Fakultas Kedokteran (kini FKKM) UGM tahun 1986 ini mengapresiai prestasi yang dibacakan Dekan Fakultas Farmasi Prof. Agung Endro Nugroho, M.Si., Ph.D., Apt.
Menurutnya, selama 72 tahun ini, Fakultas Farmasi tidak hanya mengabdi untuk UGM, tapi juga untuk bangsa, negara, dan di forum-forum internasional. Ditjen Ali Ghufron mengaku kehadirannya tersebut telah lama direncanakan. Dalam hari yang sama, ia mencatat ada empat acara yang musti dihadiri. Termasuk undangan ke Amerika untuk menghadiri diskusi panel tentang pendidikan dan kesehatan.
“Karena dua hal. Pertama, Fakultas Farmasi terlalu baik untuk saya. Kenapa? Saya dikasih istri dari Fakultas Farmasi,” kelakarnya kepada para hadirin. Pria kelahiran Blitar, 17 Mei 1962 ini merupakan suami dari Dra. Inayati, Apt., M.Si. Alumnus angkatan 1984 itu kini menjadi dosen tamu di Fakultas Farmasi dalam bidang Farmasi Klinik. “Sudah tiga bulan yang lalu Pak Dekan menghubungi kami. Hari ini pun ada acara di Jember. Tapi sekali lagi kami memang sengaja untuk datang ke sini,” imbuhnya.
Dalam orasinya, Ghufron berharap agar Fakultas Farmasi UGM semakin berkembang, responsif, dan antisipatif terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, serta seni di era Revolusi Industri 4.0 dan menuju revolusi industri berikutnya. “Hanya Fakultas Farmasi yang responsif dan antisipatif yang terus dapat eksis dan kontributif,” imbuh Ghufron yang merupakan satu-satunya orang Indonesia yang menerima penganugerahan gelar Honoris Causa dalam bidang Kesehatan dari Coventry University, United Kingdom ini.
Turut hadir dalam acara Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia Prof.Dr.Ir. Bambang Agus Kironoto, Ketua Senat Akademik Fakultas Farmasi Prof. Dr. Sismindari, SU., Apt. beserta jajarannya, Kepala Dinas Kesehatan Daerah Istimewa Yogyakarta, drg. Pembayun Setyaning Astutie, M.Kes, dan Ketua KAGAMA Farmasi Drs. Masrizal Syarief, Apt.(Taufiq)
Sumber : Portal Kagama