Farmasi UGM – Pada usia anak-anak, materi-materi pengetahuan umum ada baiknya disajikan melalui visual. Hal tersebut agar dapat mempermudah anak-anak dalam memahami materi terkait, terutama jika bicara soal pengetahuan umum. Pemahaman visual sendiri bisa disampaikan melalui beberapa media, seperti buku ataupun gambar animasi. Memandang pentingnya fungsi visual pada media edukasi kefarmasian bagi anak-anak, Prof. Dr. Zullies Ikawati, Apt., dan Prof. Dr.rer.nat. Triana Hertiani, S.Si., M.Si., Apt., membuat komik berseri yang menceritakan tentang profesi apoteker. “Harapannya dengan berbentuk komik, anak-anak lebih mudah paham”, ungkap Zulies.
Profesi apoteker sendiri memiliki peran yang sangat penting dalam kesehatan masyarakat sebagai profesi yang berkompeten tentang penggunaan produk farmasi, utamanya obat. Salah satu peranan apoteker adalah memberikan edukasi kepada masyarakat terkait bidang kefarmasian, termasuk diantaranya mengenai obat-obatan serta kandungan bahan aktif dalam suatu produk makanan dan minuman.
Lewat tiga karakter lucu, yaitu Jeksi, Kapsi, dan Tabi, Zullies dan Triana mencoba untuk membangun jembatan antara bidang keilmuan Farmasi dengan anak-anak di usia sekolah dasar dan sekolah menengah tentang bidang kefarmasian. Melalui seri Komik Apoteker Cilik tersebut, Zullies dan Triana yang juga merupakan pengajar di Fakultas Farmasi UGM mencoba untuk mengangkat tema yang akrab di kehidupan sehari-hari, seperti pengenalan jenis-jenis sediaan obat. Komik ini sendiri merupakan hasil dari Program Hibah Dikti pada tahun 2016 lalu.
Setelah mendapatkan apresiasi yang cukup baik dari berbagai pihak atas rilisnya komik tersebut, di tahun 2017 Triana dan Zullies kembali membuat seri lanjutan yang bertajuk makanan sehat melalui Program Hibah Fakultas Farmasi UGM. Hingga saat ini, tiga komik di seri yang sama karya kedua dosen tersebut telah berhasil masuk pasar buku nasional. Terbaru, mereka merilis seri berjudul ‘Yuk, Kenali Imunisasi!’ di bulan Juli tahun 2019. (Humas FA/ Yeny P)