Farmasi UGM – Dalam rangka mensukseskan World Class Professor (WCP) 2018, Fakultas Farmasi UGM melalui Cancer Chemoprevention Research Center (CCRC) mengadakan kuliah umum pada tanggal 23-25 Juli 2018. Dalam perkuliahan yang berjudul “Flowcytometry for Cell Based Assay” tersebut, Farmasi UGM menghadirkan Prof. Jun-Ya Kato, Ph.D., yang merupakan pengajar di Nara Institute of Science and Technology (NAIST) sebagai dosen tamu. Selama tiga hari berturut-turut, ada tiga topik khusus yang akan disampaikan oleh Prof. Kato, antara lain Implementation of Flow Cytometry for Cell Cycle Analysis, Cancer Cell Apoptosis Study using Flow Cytometry, dan ROS and Cancer Metabolism.
Seperti yang telah diketahui, Teknik Flow Cytometry memang sudah cukup dikenal di dunia kesehatan, terlebih jika berbicara mengenai analisis sel. Dengan menggunakan teknik ini, akan semakin mempermudah dalam mengetahui jenis-jenis sel dalam suatu populasi. Kelebihan inilah yang membuat Flow Cytometry cukup diperhitungkan untuk membantu dalam menganalisis ada atau tidaknya sel kanker. Walaupun teknik ini tergolong mahal, namun teknik ini memiliki keunggulan yaitu dapat mengetahui jumlah sel yang diteliti lebih rinci dan spesifik.
Berbicara mengenai sistem Flow Cytometry, Prof. Kato menjelaskan setidaknya terdapat tiga komponen utama yang perlu diperhatikan, “Yaitu sistem fluida, sistem optik, dan sistem elektronik”, ungkapnya. Sistem fluida mengarahkan sel melalui cahaya (laser), sedangkan sistem optik yang terdiri atas laser bertugas untuk mengeksitasi sel dalam aliran sampel. Kemudian yang terakhir adalah sistem elektronik berfungsi untuk mendeteksi cahaya dan mengubahnya dalam bentuk sinyal digital.
Menurut panitia kegiatan, acara ini sendiri dibuka untuk umum, sehingga tidak hanya mahasiswa Farmasi UGM saja yang dapat menghadiri acara tersebut. Hal ini terbukti dari peserta yang datang, selain beberapa mahasiswa dari universitas lain, para dosen dan laboran pada bidang terkait juga turut hadir. (Humas FA/ Yeny P)