Farmasi UGM – Dekan Fakultas Farmasi UGM secara simbolis telah menyerahkan bantuan sembako kepada mahasiswa kurang mampu pada Selasa, 7 April 2020. Bantuan tersebut diperuntukan bagi 36 mahasiswa Fakultas Farmasi UGM yang membutuhkan dalam masa pencegahan wabah Covid-19 ini. “Mahasiswa-mahasiswa penerima bantuan ini merupakan mahasiswa-mahasiwa aktif dari angkatan 2016 hingga angkatan 2019”, terang Oki Irawan selaku Keuta BEM Keluarga Mahasiswa Fakultas Farmasi UGM.
Staf Bagian Tata Usaha Farmasi UGM menyebutkan bahwa ada beberapa kriteria penerima bantuan tersebut, diantaranya merupakan mahasiswa perantauan yang pada saat ini belum dapat kembali ke daerah asal sehingga masih bertahan di Jogja, dan juga kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Tujuan dari program ini sendiri adalah untuk memudahkan dan mengurangi beban mahasiswa kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan sehari-harinya.
Selain sembako berupa beras, telur, dan bahan makanan lainnya, Fakultas Farmasi UGM juga memberikan multivitamin, handsanitizer, dan masker kepada mahasiswa. Ini merupakan rangkaian program bantuan kemahasiswaan, setelah sebelumnya Fakultas Farmasi juga memberikan bantuan kuota internet kepada seluruh mahasiswanya.
Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswan mengungkapkan bahwa Fakultas Farmasi UGM akan tetap senantiasa mengawal proses perkuliahan dan pendidikan mahasiswa di masa seperti ini. Kebijakan-kebijakan yang menyangkut kemudahan dalam proses pembelajaran juga telah dibuat untuk memudahkan segala urusan akademik bagi mahasiswa. Semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi mahasiswa. (Humas FA/ Yeny)