Framasi UGM – Selasa (11/06) Dekan Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM), bersama dengan delegasi peneliti, diundang untuk berpartisipasi dalam Konferensi ASEAN PharmNET 2024 ke-4 yang diadakan bersamaan dengan Pertemuan Konsorsium Pendidikan Farmasi AS-Thai 2024. Acara ini diselenggarakan oleh Universitas Mahidol di Thailand untuk merayakan ulang tahun ke-30 konsorsium tersebut. Rangkaian kegiatan termasuk Pertemuan Dekan/Perwakilan ASEAN-AS sebagai sesi pra-konferensi, di mana Prof. Dr. Apt. Satibi, M.Si., Dekan Fakultas Farmasi UGM, mewakili Universitas Gadjah Mada, Indonesia.
Pertemuan ini menyediakan platform unik bagi para peserta untuk bertemu dan mengenal rekan-rekan mereka dari berbagai wilayah. Interaksi awal ini dirancang untuk membangun dasar hubungan profesional yang kuat dan berkelanjutan. Dengan menghubungkan pemikir terkemuka dalam pendidikan farmasi dari berbagai wilayah geografis, pertemuan ini bertujuan untuk menciptakan jaringan yang kuat yang akan memfasilitasi kolaborasi internasional yang berkelanjutan. Jaringan ini diharapkan dapat mendukung inisiatif akademik dan penelitian bersama, program pertukaran mahasiswa dan staf, serta berbagi praktik terbaik dalam pendidikan dan praktik farmasi. Selain itu, pertemuan bersejarah ini menandai langkah maju yang signifikan dalam memajukan kolaborasi internasional antara ASEAN dan AS, serta meningkatkan pendidikan dan penelitian farmasi.
Salah satu sorotan utama dari sesi pra-konferensi ini adalah penandatanganan Memorandum of Agreement untuk Konsorsium Farmasi AS-ASEAN mengenai Peningkatan Pendidikan, Penelitian & Praktik Farmasi di ASEAN. Perjanjian ini ditandatangani antara the Consortium of National Organizations and Faculties/Colleges of Pharmacy in ASEAN, termasuk Universitas Gadjah Mada dengan US Pharmacy Schools yang akan berlaku dari 2024 hingga 2034.
The 4th ASEAN PharmNET 2024 Conference, bersamaan dengan The 2024 US-Thai Pharmacy Education Consortium Meeting, dijadwalkan berlangsung pada 12-14 Juni 2024, di Eastin Grand Hotel Phayathai, Bangkok, Thailand. Konferensi yang diselenggarakan dengan tema utama “Global Collaboration in Pharmacy Education, Practice & Research: Bridging Borders for Health Innovation,” ini diorganisir oleh Fakultas Farmasi, Universitas Mahidol, bekerja sama dengan Konsorsium Pendidikan Farmasi Thailand (PECT).
Kegiatan ini mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) khususnya tujuan nomor 3 (Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan) dan nomor 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan), melalui kolaborasi internasional dan peningkatan mutu pendidikan serta praktik farmasi yang berkelanjutan. (HumasFA)