Yogyakarta – Fakultas Farmasi UGM melakukan kunjungan ke Kantor Gubernur Yogyakarta berada tepat di pusat Kota Yogyakarta yaitu di Komplek Kepatihan Danurejan, Jl. Malioboro, Yogyakarta pada hari Senin, 30 September 2019. Delegasi Farmasi UGM terdiri dari Wakil Dekan bidang Penelitian, Pengabdian Masyarakat, Kerjasama dan Alumni Dr. rer. nat. Endang Lukitaningsih dan Dr.rer.nat Ronny Martien (Dosen bidang Teknologi Farmasi) serta didamping pegiat kearifan lokal yaitu Bapak Adwin Suryo dan Bapak Bagus Satatagama. Delegasi diterima langsung oleh Wakil Gubernur DIY Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Paku Alam X.
Pada pertemuan tersebut, Dr.rer.nat Ronny Martien menjelaskan konsep pengembangan herbal atau jamu yang berbasis kearifan lokal Indonesia. Salah satu implementasinya adalah UGM bersama beberapa stakeholders pegiat kearifan lokal akan merencanakan Festival Jamu Internasional bertemakan “Menjamu Dijamu” yang dilaksanakan pada 14-15 November 2019, bersamaan dengan kegiatan 3th International Conference on Pharmacy Education and Research Network of ASEAN (ASEAN Pharmnet 2019) yang bertemakan “Exploring the Local Wisdom for Advanced Pharmacy Education and Research”. “Perlu sinergi antara perguruan tinggi, kementerian kesehatan serta pemerintah daerah dalam pengembangan herbal atau jamu yang berbasis kearifan lokal Indonesia”, ungkap Ronny. (Humas FA)