Farmasi UGM – Masyarakat lanjut usia (Lansia) merupakan salah satu kelompok masyarakat yang memerlukan penanganan dan pemantauan khusus. Degenerasi mendasari terjadinya perubahan kondisi tubuh yang mengarah pada penurunan fungsi tubuh serta memicu terjadinya penyakit. Beberapa penyakit yang sebagian besar dialami oleh lansia seperti tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, asam urat tinggi, diabetes, dementia, Parkinson, dsb.
Penyakit degeneratif tersebut tidak dapat dihindari secara mutlak, namun dapat dicegah dan ditekan perkembangannya melalui pola hidup sehat. Selain itu pemeriksaan kondisi kesehatan dibutuhkan pula dalam pemantauan kondisi. Hasil pemeriksaan dapat digunakan untuk menekan potensi perkembangan penyakit serta mendasari manajemen pengobatan. Manajemen pengobatan melingkupi pengobatan farmakologi dan non-farmakologi, yang pemilihannya disesuaikan dengan kondisi penyakit.
Pemantauan kesehatan lansia dalam lingkup masyarakat secara rutin dilaksanakan melalui program Pusat Pelayanan Terpadu (Posyandu) Lansia yang umumnya dilaksanakan 1 kali dalam 1 bulan. Jenis pemantauan kesehatan yang rutin dan umum dilakukan berupa pengukuran berat badan, tinggi badan, dan tensi. Jenis pemantauan standar ini belum mampu memenuhi kebutuhan pemeriksaan kondisi lansia terkait potensi penyakit degeneratif. Adapun pemeriksaan lain sangat bergantung pada fasilitas yang tersedia pada Posyandu. Pemeriksaan pendukung berupa pengukuran kadar kolesterol, asam urat dan glukosa darah umumnya hanya dilakukan ketika adanya jadwal kunjungan dari Puskesmas setempat yang memfasilitasi pemeriksaan tersebut, umumnya dilaksanakan minimal 2x dalam setahun. Hal ini dikaitkan dengan kebutuhan anggaran pemeriksaan yang tidak murah/gratis.
Departemen Farmakologi dan Farmasi Klinik Fakultas Farmasi UGM secara rutin melakukan pemberdayaan posyandu lansia. Pada tanggal 9 September 2023, pemberdayaan dilaksanakan di Padukuhan Bonggalan, Srigading, Kapanewon Sanden, Kabupaten Bantul. Kegiatan yang dilaksanakan oleh Dosen dan Tenaga Kependidikan di Departemen ini juga melibatkan mahasiswa Program Studi Profesi Apoteker Fakultas Farmasi UGM untuk melakukan penyuluhan mengenai penyakit degeneratif, pemeriksaan kesehatan, dan konseling mengenai terapi penyakit degeneratif. Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan literasi kesehatan di masyarakat dan meningkatkan pemerataan layanan kesehatan di masyarakat sehingga menunjang tujuan pembangungan berkelanjutan (SDG) terutama poin ke 3.
Penulis: Soni Siswanto