Fakultas Farmasi Serahkan Bantuan Untuk Tempat Penampungan COVID-19 di Kapanewon Banguntapan, Bantul, DIY.

Farmasi UGM – Satu tahun lebih telah berlalu dan pandemi COVID-19 belum menunjukkan tanda-tanda penurunan yang berarti. Sampai saat ini tercatat lebih dari 149 juta kasus di seluruh dunia dengan tingkat kematian sebesar 3,15 juta jiwa (per 28 April 2021). Indonesia menyumbang total kasus sebanyak 1,65 juta dengan tingkat kematian sebanyak 44.939 jiwa, per 29 April 2021. Data terakhir pada 28 April 2021 di Provinsi DIY menunjukkan 38.995 kasus positif COVID-19 dengan angka kematian sebanyak 953 jiwa. Selama bulan April 2021, tren kasus positif COVID-19 tidak menunjukkan penurunan dengan Kabupaten Sleman dan Bantul sebagai kabupaten dengan jumlah kasus positif tertinggi (7.472 dan 6.351 kasus, per 28 April 2021).

Di Kabupaten Bantul, data terbaru menunjukkan 6 kapanewon berstatus risiko tinggi, 10 kapanewon berstatus risiko sedang, dan 1 kapanewon berstatus risiko rendah (data berlaku dari 27 April – 10 Mei 2021). Bersama dengan Kapanewon Sewon, Kapanewon Banguntapan memiliki total kasus terkonfirmasi dan terduga COVID-19 tertinggi di Kabupaten Bantul. Pembentukan tempat penampungan (shelter) untuk isolasi atas inisiatif setiap kapanewon diharapkan dapat membantu mencegah penyebaran COVID-19.

Fakultas Farmasi UGM lewat Unit Pengabdian Masyarakat dan Gugus Penanganan COVID-19 Fakultas, terus melakukan komunikasi dengan para petinggi desa, kelurahan dan kapanewon di beberapa kabupaten di DIY untuk menyediakan tambahan bantuan di tempat penampungan yang sudah ditentukan. Pada tanggal 28 April 2021, Fakultas Farmasi menyerahkan bantuan berupa multivitamin, alat pelindung diri (APD), masker dan sarung tangan ke Desa Singosaren dan Kantor Kapanewon Banguntapan.

Bantuan diserahkan oleh Ketua Gugus COVID-19 Fakultas Farmasi UGM Dr. apt. Ika Puspita Sari melalui Kepala Desa Singosaren (Joko Prayitno) dan Camat Kapanewon Banguntapan (Drs. Fauzan Mu’arifin). Dalam acara penyerahan tersebut turut hadir dosen dari Tim Pengabdian Masyarakat Fakultas Farmasi UGM yaitu: Dr. apt. Dyaningtyas Dewi Pamungkas Putri, apt; Niken Nur Widyakusuma, M.Sc.; apt. Soni Siswanto, M.Biomed., Ph.D; dan apt. Puguh Indrasetiawan, M.Sc., PhD.

Bantuan yang diserahkan diharapkan dapat terus menunjang aktivitas pencegahan penyebaran COVID-19 di lokasi yang bersangkutan. Kepala Desa Singosaren dan Camat Kapanewon Banguntapan mengapresiasi usaha yang dilakukan Fakultas Farmasi UGM untuk berkunjung, berkomunikasi, dan secara periodik memberikan bantuan dalam rangka dukungan terhadap program penanganan dan pencegahan penyebaran COVID-19.

Penulis: Puguh Indrasetiawan

Share this post
Related Post
Type Keyword to Search