Universitas Gadjah Mada membuka hubungan kerja sama dengan tiga universitas besar di Rusia. Ketiga universitas tersebut adalah Moscow State University, Rossiiskii University Druzhby Narodov (RUDN) dan Ural Federal University. Kerjasama tersebut mengemuka dalam kunjungan kerja Rektor Universitas Gadjah Mada Prof.Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng., ke Rusia pada 24-29 November.
Selama pelaksanaan kunjungan tersebut setidaknya ditandatangani 7 dokumen kerjasama. Dua dokumen kerjasama diantaranya ditandatangani di Moscow State University, yakni antara Universitas Gadjah Mada dan Moscow State University dan antara Fakultas Ilmu Budaya UGM dengan Institute of Asian and African Studies (ISAA).
Rektor UGM Panut Mulyono mengapresiasi terlaksananya penandatangan kerja sama tersebut yang menurutnya mendukung peningkatan reputasi UGM di tingkat internasional. Dikatakan Rektor, Moscow State University merupakan universitas peringkat satu di Rusia sedangkan RUDN atau Universitas Persahabatan Bangsa-Bangsa merupakan universitas bereputasi internasional yang memiliki mahasiswa yang berasal lebih dari 150 negara di dunia. “Dua universitas ternama di Moskow yang menerima dengan hangat kedatangan kita untuk kerja sama,” ujar Rektor kepada wartawan, Rabu (29/11).
Sementara dalam dokumen kerjasama dengan RUDN, kata Rektor, juga ditandatangani yang secara konkrit bahwa kedua universitas sepakat untuk segera melaksanakan pertukaran dua mahasiswa dari masing-masing universitas mulai tahun depan. “Program pertukaran mahasiswa akan dimulai tahun depan,” ujarnya.
Terlaksananya kerja sama ini menurut Rektor juga didukung oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia di Rusia dengan ide dan dukungan dari Duta Besar RI untuk Rusia yang memfasilitasi kunjungan tersebut, “Kebetulam Dubesnya, Wahid Supriyadi, adalah alumni Sastra Inggris Fakultas Ilmu Budaya UGM,” kata Rektor.
Selain itu, kata Rektor, UGM juga menjalin kerja sama dengan Russian Academy of Business yang akan melakukan kerja riset bersama dengan Fakultas Farmasi UGM dalam bidang herbal medicine.
Selama pelaksanaan kunjungan ke Rusia, Rektor didampingi oleh Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Alumni Dr. Paripurna, Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada, Dr. Wening Udasmoro serta Dosen Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Drs. Usmar Salam, M.A. Dekan FIB Wening Udasmoro mengatakan FIB UGM juga menjalin penandatangan nota kesepahaman kerja sama dengan Ural Federal University di Yekaterinburg. Menurutnya, kerja sama ini menyepakati pendirian Russian Studies di Fakultas Ilmu Budaya UGM. “Sebagai langkah awal, Fakultas Ilmu Budaya akan menerima 2 mahasiswa pascasarjana dimana mereka akan mengajarkan bahasa Rusia untuk mahasiswa UGM dari berbagai Fakultas,” kata Wening. (Humas UGM/Gusti Grehenson)
