Mahasiswa Farmasi UGM Raih Juara 2 dalam Kompetisi Ilmiah Nasional PHARMALAND 2025

Malang, 18 Mei 2025 – Delegasi mahasiswa dari Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM) menorehkan prestasi membanggakan dalam ajang kompetisi nasional PHARMALAND 2025, yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi Farmasi, Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Malang (UNISMA). Dalam final Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) yang digelar secara luring di Gedung Bundar Al-Asy’ari UNISMA, tim Farmasi UGM berhasil meraih Juara 2 Nasional, mengungguli puluhan peserta dari berbagai perguruan tinggi ternama di Indonesia.

Tim yang diketuai oleh Devi Vita Sari, bersama dua anggota Dita Wulandari dan Fadillah Rahma Ranita, mengangkat tema ilmiah yang relevan dan aplikatif mengenai eksplorasi bahan alam sebagai pengobatan penyakit kulit. Karya mereka dinilai unggul dalam aspek orisinalitas ide, kualitas penelitian, serta penyampaian presentasi yang matang dan sistematis di hadapan dewan juri yang terdiri dari akademisi dan praktisi kefarmasian.

PHARMALAND 2025 sendiri merupakan rangkaian kompetisi tahunan yang pada tahun ini mengangkat tema “Get a Fantastic Experience in Pharmacy Adventure”, yang diikuti oleh mahasiswa dan pelajar dari seluruh Indonesia. Kegiatan ini terdiri dari tiga cabang lomba utama, yaitu LKTI untuk mahasiswa, Olimpiade Sains Farmasi (OPSIFARM) bagi siswa/i SMA/SMK/MA, serta Lomba Poster Edukasi untuk kategori mahasiswa dan pelajar.

Pada cabang LKTI, para peserta ditantang untuk menggali potensi tanaman obat Indonesia dalam inovasi farmasi, mulai dari studi preformulasi, pengembangan sediaan, hingga desain kemasan. Karya tim Farmasi UGM berhasil menembus babak final setelah melalui seleksi naskah ketat dan dinyatakan sebagai salah satu yang terbaik secara nasional dengan memperoleh Juara 2.

“Kami bangga bisa membawa nama UGM di ajang nasional ini. Ini bukan hanya soal juara, tapi juga bentuk kontribusi kami sebagai mahasiswa farmasi dalam memajukan ilmu kefarmasian berbasis kearifan lokal,” ungkap Devi selaku ketua tim.

Kompetisi ini menjadi wadah strategis dalam mendorong kolaborasi dan inovasi ilmiah di kalangan mahasiswa farmasi. Selain itu, kegiatan ini juga memperkuat peran institusi pendidikan dalam membangun kesadaran masyarakat terhadap penggunaan bahan alam yang aman dan efektif. Prestasi ini juga menegaskan Fakultas Farmasi UGM sebagai salah satu institusi unggulan dalam bidang farmasi di Indonesia. Keikutsertaan aktif dan keberhasilan dalam ajang ini diharapkan mampu menginspirasi mahasiswa lain untuk terus berkarya dan berinovasi.

Prestasi ini tidak hanya mencerminkan keunggulan akademik mahasiswa Farmasi UGM, tetapi juga menjadi kontribusi nyata dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 3 (Kesehatan dan Kesejahteraan), SDG 4 (Pendidikan Berkualitas), dan SDG 9 (Industri, Inovasi, dan Infrastruktur) melalui riset inovatif berbasis bahan alam untuk kesehatan masyarakat.

Share this post
Type Keyword to Search