Delegasi dari Fakultas Farmasi UGM berhasil menjuarai Lomba Karya Tulis Ilmiah Phytoplasm IX di Universitas Tanjung Pura, Pontianak yang diselenggarakan pada 19-20 April 2017 dengan tema “Silent Killer”. Dalam kompetisi ini Fakultas Farmasi UGM meraih gelar juara Juara 1 LKTI Phytoplasm IX dan Juara 3 LKTIM, dan penghargaan sebagai Best Presentation. Kompetisi terdiri dari dua tahap, yakni tahap seleksi karya tulis yang kemudian dipresentasikan dihadapan tiga orang juri yang terdiri dari seorang dokter dan dua apoteker. Presentasi karya ilmiah diberikan waktu 10 menit kemudian dilanjutkan sesi tanya jawab selama 15 menit. Dari tahap seleksi tersebut, Tim Fakultas Farmasi UGM berhasil lolos 10 besar.
Fakultas Farmasi UGM mengirimkan 2 tim untuk mengikuti kompetisi ini. Tim pertama terdiri dari Aida Fathia, Rien Larasati Arini, dan Ni Wayan Pebriyanti. Dalam kompetisi, tim ini berhasil meraih juara 3 LKTIM dan penghargaan sebagai Best Presentation.
Tim kedua terdiri dari Arizka Putri Widyaningrum, Andrea Dhieta Utama, dan Sekar Danastri. Dalam kompetisi, tim ini meraih juara 1 LKTI Phytoplasm IX. “Pertanyaan juri kompetisi sangat detail. Manfaat yang diperoleh dari kompetisi ini adalah dapat bertemu dengan peserta lain dari berbagai universitas, dapat saling belajar dari presentasi tim lain, dan menambah wawasan mengenai sillent killer yang merupakan tema lombanya” ujar Sekar. “Selain manfaat ilmiah yang didapat dari kompetisi LKTI Phytoplasm IX, ada sisi menarik lain dari mengikuti kompetisi tersebut. Jadi mengetahui kota Pontianak, lombanya asyik, fasilitas yang disediakan sangat baik dan pelayanan dari panitia sangat ramah” ujar Aida. (Humas Farmasi UGM/Permata U)