Yogyakarta, 22 Juli 2025 – Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar “Workshop Evaluasi Kegiatan Belajar Mengajar Semester Genap TA. 2024/2025 dan Persiapan Perkuliahan Semester Gasal TA. 2025/2026” pada hari Selasa, 22 Juli 2025. Bertempat di Auditorium Lt. 8 Gedung APSLC Farmasi UGM, kegiatan ini dihadiri oleh seluruh dosen dan tenaga kependidikan fakultas untuk mematangkan persiapan dan meningkatkan kualitas proses belajar mengajar di semester mendatang.
Acara dibuka secara resmi dengan sambutan dari Dekan Fakultas Farmasi UGM, Prof. Dr. apt. Satibi, M.Si. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya evaluasi berkelanjutan sebagai landasan untuk inovasi proses pembelajaran dan peningkatan mutu lulusan. Workshop ini menjadi forum bagi setiap pengelola program studi, mulai dari jenjang Sarjana (S1), Profesi Apoteker, program Magister (Ilmu Farmasi, Manajemen Farmasi, dan Farmasi Klinik), hingga program Doktor Ilmu Farmasi, untuk memaparkan hasil evaluasi semester lalu sekaligus rencana kerja untuk semester yang akan datang.
Kegiatan ini tidak hanya relevan bagi internal fakultas, tetapi juga menegaskan komitmen UGM dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Melalui penguatan sistem pendidikan (SDG 4, Pendidikan Berkualitas), Fakultas Farmasi UGM secara langsung berkontribusi pada penciptaan lulusan yang andal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat (SDG 3, Kehidupan Sehat dan Sejahtera). Lulusan yang kompeten pada akhirnya akan mendorong pertumbuhan ekonomi melalui penyerapan tenaga kerja yang kompeten di industri farmasi dan layanan kesehatan (SDG 8, Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi), sehingga mengukuhkan peran strategis pendidikan tinggi dalam pembangunan bangsa.
Workshop ditutup dengan paparan kesimpulan oleh Prof. Dr. apt. Nanang Munif Yasin, M.Pharm., selaku Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan yang merangkum informasi penting hasil diskusi sebagai panduan implementasi di semester mendatang. Diharapkan, hasil dari workshop ini dapat diimplementasikan secara optimal untuk mencetak lulusan farmasi yang unggul, inovatif, dan berdaya saing global.
