Yogyakarta, 10 September 2025 – Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali menyambut kunjungan dari perwakilan Universitas Sultan Agung (UNISSULA) dalam rangka tindak lanjut Memorandum of Understanding (MoU) dan Monitoring Evaluasi Studi Lanjut dosen di Program Studi Doktor Ilmu Farmasi UGM. Kegiatan ini merupakan agenda lanjutan dalam memperkuat sinergi dan implementasi kerja sama antara kedua institusi. Kunjungan ini berfokus pada Tindak Lanjut MoU Implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi dan pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi (Monev) terhadap dosen-dosen UNISSULA yang sedang menempuh studi lanjut di Fakultas Farmasi UGM.
Dosen-dosen yang masuk dalam agenda Monev studi lanjut tersebut antara lain: apt. Hudan Taufiq, M.Sc., apt. Abdur Rosyid, M.Sc., apt. Ika Buana Januarti, M.Sc., apt. Fildza Huwaina Fathnin, M.Kes., apt. Fadzil Latifah, M.Farm., apt. Yuyun Darma Ayu Ningrum, M.Farm., dan apt. Arifin Santoso, M.Sc. Dari pihak Fakultas Farmasi UGM, pertemuan ini dihadiri oleh Prof. Dr. apt. Zullies Ikawati selaku Ketua Program Studi Doktor Ilmu Farmasi UGM dan Supriyatna A.Md. selaku staff akademik Prodi DIF. Kehadiran para perwakilan dalam pertemuan ini menegaskan komitmen UGM untuk memastikan kualitas studi dan keberhasilan dosen-dosen mitra dalam menyelesaikan pendidikan tingginya, sekaligus memastikan implementasi kerja sama berjalan optimal.
Kerja sama ini diharapkan dapat terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi di kedua universitas, khususnya dalam bidang ilmu kefarmasian, sekaligus mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) seperti SDG 3 (Kehidupan Sehat dan Sejahtera) melalui penguatan riset dan pendidikan di bidang kesehatan, SDG 4 (Pendidikan Berkualitas) melalui peningkatan kapasitas akademik dosen, serta SDG 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan) melalui sinergi kolaboratif antar perguruan tinggi.
