Dr. Ritmaleni, dosen Departemen Kimia Farmasi, Fakultas Farmasi UGM, menjadi wakil UGM dalam ajang Asean Science Leadership Program tahun 2017. Dalam ajang ASLP yang berlangsung di Akademi Kepimpinan Pendidikan Tinggi (AKEPT), Bandar Enstek Negeri Sembilan, Malaysia, 7-11 September 2017, Ritmaleni berkesempatan menyampaikan makalah bertema science communication for school children.
“Dalam science communication for school children ini saya bahas soal-soal bagaimana untuk melaksanakan suatu ide yang besar, dimulai dari langkah-langkah kecil,” katanya, di Fakultas Farmasi UGM, Jumat (15/9).
Menurut Ritmaleni, kecepatan dan kualitas pengembangan kapasitas sains di Asean dan negara berkembang lainnya tidak hanya bergantung pada infrastruktur dan pelatihan teknis yang ada di masyarakat, namun lebih pada kualitas kepemimpinan dan kemauan untuk berubah. Menurutnya, masa depan pengembangan sains terletak pada kerja sama antar disiplin ilmu.
Ritmaleni menuturkan Asean Science Leadership Program (ASLP) merupakan program kepemimpinan sains untuk mempersiapkan tantangan masa depan. Dimulai pada tahun 2016 di Thailand, ASLP merupakan inisiatif badan pengembangan sains dan teknologi nasional bekerja sama dengan para akademisi muda dunia dengan mendapat dukungan ASLP di Afrika.
“ASLP tahun ini (2017) bertujuan memberdayakan para peneliti muda Asean dengan keterampilan kepemimpinan sehingga mereka dapat memperjuangkan agenda penelitian, inovasi dan mampu mempromosikan kohesi dan kolaborasi antar peneliti muda,” katanya. (Humas UGM/ Agung)