Farmasi UGM – Minggu (27/10), telah dilaksanakan Closing Ceremony kegiatan pertandingan Farmasi Cup 2024 di Gor Pangukan, Tridadi, Sleman. Acara ini tidak hanya merayakan prestasi para atlet dari berbagai universitas yang berkompetisi, tetapi juga menekankan pentingnya pendidikan, kreativitas, inovasi, dan kemitraan global dalam membangun semangat sportivitas diantara para peserta.
Atmosfer Gor Tridadi dipenuhi dengan kegembiraan saat peserta dan penonton berkumpul untuk menyaksikan puncak kompetisi yang sudah berlangsung sepekan tersebut. Kegiatan ini dihadiri oleh Prof. Dr. Satibi, S.Si., M.Si. Apt., Dekan Fakultas Farmasi, Prof. Dr.rer.nat.apt. Endang Lukitaningsih, M.Si. selaku Wakil Dekan Bidang Keuangan, Puguh Indrasetiawan, S.Farm., M.Sc., Ph.D., Apt., dan Dr.rer.nat. Ronny Martien, M.Si.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. apt. Satibi, M.Si., Dekan Fakultas Farmasi UGM menyampaikan terkait pentingnya menjaga kebugaran jasman, salah satunya dengan olahraga. “Mendapatkan juara dalam kompetisi ini adalah bonus, mendapatkan aset kesehatan untuk masa tua adalah hadiah sebenarnya. Selamat untuk para juara,” sambungnya.
Selanjutnya, Fakhrizal Putra Wima, Ketua Farmasi Cup 2024, menyampaikan sambutan kepada para peserta dan seluruh penonton. Ia mengungkapkan rasa terima kasih kepada semua peserta, sponsor, dan pendukung atas kontribusinya terhadap kesuksesan acara ini. “Semoga selalu terjalin kerjasama yang baik dengan semua sponsor dan juga universitas lain khususnya di bidang olahraga, kami tunggu di Farmasi Cup 2025!” pungkasnya.
Inti dari kegiatan ini adalah penyerahan penghargaan untuk kompetisi olahraga Antar fakultas kesehatan, meliputi basket dan futsal yang diikuti oleh berbagai universitas di Indonesia. Pemenang kategori Futsal Putra diraih oleh tim Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Kristen Satya Wacana. Selanjutnya, juara kedua diraih oleh tim Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Jenderal Soedirman. M. Fauzan dari Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Universitas Jenderal Soedirman mendapatkan penghargaan sebagai top scorer dalam kategori futsal putra.
Pada kategori basket putri, Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan, Universitas Negeri Yogyakarta menjadi juara pertama. Sementara tempat kedua diraih oleh Politeknik Kesehatan Kemenkes Surakarta. Penghargaan sebagai most valuable player diberikan kepada Baiq Bening dari Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Persaingan yang ketat terjadi di turnamen basket putra. Namun, dengan kegigihannya STIKES Nasional Surakarta meraih gelar juara. Selanjutnya, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Kristen Satya Wacana mengamankan posisi kedua, dan M. Rayhan dari Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Kristen Satya Wacana mendapatkan penghargaan most valuable player pada turnamen kali ini.
Penghargaan Best Supporter diberikan kepada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro. Farmasi Cup mengakui dukungan mereka yang tak tergoyahkan sepanjang turnamen berlangsung meskipun belum berhasil membawa pulang piala.
Kegiatan ini diakhiri dengan, penampilan flashmob dari panitia Farmasi Cup. Hal ini menunjukkan semangat dan kerja keras selama kompetisi berlangsung. Penampilan ceria ini tidak hanya menghibur penonton tetapi juga memperkuat pesan persatuan dan sportivitas yang ingin disampaikan oleh Farmasi Cup.
Tidak hanya pencapaian para atlet tetapi juga nilai-nilai pendidikan, kreativitas, inovasi, dan kemitraan global dijunjung tinggi selama Farmasi Cup 2024 berlangsung. Kompetisi ini menjadi pengingat akan peran penting olahraga dalam membentuk individu yang seimbang dan membangun rasa komunitas sesuai dengan Sustainable Development Goals nomor 3, 4, dan 17. (Zahra/Humas)
SDGs nomor 3, 4 dan 17