Farmasi UGM- Dalam rangka Lustrum XV Farmasi UGM, Departemen Kimia Farmasi, Fakultas Farmasi UGM mengadakan workshop “Molecular Docking menggunakan Software PLANTS (Validasi dan Desain Molekul Baru)” pada hari Sabtu, 31 Juli 2021 secara daring. Peserta pelatihan ini mencapai 70 orang yang berasal dari berbagai institusi perguruan tinggi di Indonesia. Pelatihan ini diketuai oleh Dr. B.S. Ari Sudarmanto M,Si. Acara dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Farmasi UGM yaitu Prof. Dr. rer. nat. apt. Triana Hertiani, M.Si.
Berita
Kajian Online Safrida 1442 H dihadiri oleh Prof. apt. Agung Endro Nguroho, M.Si.,
Ph.D. selaku Dekan Fakultas Farmasi UGM, Ust. Syatori Abdurrauf selaku Pembicara, Muhammad Farhan Fahreza selaku Moderator, Muhammad Ridwan Faturohman selaku Ketua KMMF 2021, Fauzan Najmi Mohammad selaku Ketua Panitia Safari Idul Adha 1442 H, serta 168 peserta kajian yang merupakan tamu undangan, mahasiswa, dan masyarakat umum dari seluruh Indonesia.
Kajian Online Safrida 1442 H dibuka dengan sambutan dari Ketua Panitia Safrida 1442 H, Fauzan Najmi Mohammad yang dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua KMMF 1442 H/2021, Muhammad Ridwan Faturohman, serta sambutan dari Dekan Fakultas Farmasi UGM, Prof. apt. Agung Endro Nugroho, M.Si., Ph.D. Dalam sambutannya, Prof. Agung menyampaikan bahwa Idul Adha tahun 2021 sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena pada tahun ini Indonesia sedang dilanda Covid-19. Beliau berpesan dengan adanya musibah tersebut, sebagai umat Islam harus banyak berikhtiar dan bertawakkal.
Farmasi UGM – Dua program studi Fakultas Farmasi UGM telah memperoleh akreditasi internasional secara penuh dari lembaga akreditasi internasional asal Jerman, ASIIN. Dua program studi tersebut adalah program studi Sarjana Farmasi dan program studi Magister Farmasi Klinik, dengan masa berlaku mulai 26 Juni 2020 hingga 30 September 2025.
Hasil Akreditasi tersebut diperoleh setelah melalui beberapa tahapan. Diawali dengan pembentukan tim Task force pada tahun 2018, tahapan proses akreditasi selanjutnya adalah penyusunan dokumen Self-Assessment Report (SAR), pengumpulan dokumen dan review secara administratif oleh ASIIN. Setelah dokumen SAR dinyatakan memenuhi persyaratan, pada bulan Januari 2020 dilakukan visitasi lapangan oleh peer group assessor yang terdiri dari Prof. Dr. Michael Keusgen (Philipps-University Marburg-Germany), Prof. Dr. Gerhard Scriba (Friedrich-Schiller-University Jena-Germany), Dr. Regina Holzhauser (Tosoh Bioscience) dan Istiffa Nurfauziah Soeparmono, Mahasiswa (Bandung Institute of Technology). Selanjutnya dilakukan d perbaikan dan tindak lanjut atas umpan balik yang diberikan oleh peer group assessor dan setelah perbaikan tersebut dinyatakan cukup, proses akreditasi diakhiri dengan terbitnya sertifikat akreditasi oleh ASIIN.
Farmasi UGM- Universitas Udayana kali ini kembali dengan perlombaan Pharmaceutical Counselling Event dengan tema Diabetes Mellitus sebagai komorbid di Masa Pandemi. Tema ini diangkat dikarenakan banyaknya pasien penderita Covid-19 yang juga sebagai penderita komorbid atau ikutan penyakit Diabetes. Apoteker dan mahasiswa farmasi berperan penting dalam pemberian informasi dan edukasi kepada pasien terkait korelasi antara 2 hal ini dan salah satunya ialah dengan pelaksanaan konseling sebelum pemberian terapi.
Farmasi UGM- Nissi Esli, mahasiswi Program Studi S1 Farmasi Angkatan 2019 Fakultas Farmasi UGM berhasil meraih juara 2 cabang lomba Speech pada NUECOMP (Nutrition Education Competition) 2021 yang diadakan oleh UPN Veteran Jakarta dengan tema “The Role of Millenials in Increasing Food Security and Food Safety in order to Reduce the Triple Burden of Malnutrition“. NUECOMP adalah ajang lomba yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Ilmu Gizi UPN Veteran Jakarta. Kompetisi ini terdiri dari 4 cabang lomba yaitu Scientific Paper Competition, Poster Competition, Nutrition Speech Competition, dan Nutrition Debate Competition.
Tim UGM raih Juara 1 Lomba Video Iklan Layanan Masyarakat Nasional BEM Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
Farmasi UGM – Rizky Adelia Putri (angkatan 2018) dan Imania Afidatus Syaifabila (angkatan 2019) Program Studi S1 Farmasi berhasil meraih juara 1 cabang Lomba Video Iklan Layanan Masyarakat yang diadakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Yogyakarta dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional yang diadakan pada tanggal 13 November 2020 secara online.
Badan Eksekutif Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Yogyakarta tahun ini mengadakan lomba dengan tema “ Generasi Taat Indonesia Sehat” untuk memperingati Hari Kesehatan Nasional 2020. Ajang lomba ini merupakan ajang lomba dibidang kesehatan bertaraf nasional yang diselenggarakan setiap tahun, terdapat 4 cabang lomba, yaitu National Health Speech, Poster Publik, Video Iklan Layanan Masyarakat, dan Essay Competition.
Farmasi UGM – Di tahun 2021, Keluarga Mahasiswa Hindu Dharma Universitas Negeri Yogyakarta kembali mengadakan acara KSATRIA dengan mengangkat tema “Brahmacari & Yadnya di Tengah Pandemi”. Berbagai macam perlombaan diadakan oleh acara akbar ini. Mulai dari kompetisi fotografi, esai, dan poster edukasi. Tak hanya itu, KSATRIA juga turut mengadakan webinar keagamaan yang bertemakan “Membangun Kesadaran Imanen di Tengah Pandemi”
KMHD UGM turut berpartisipasi dalam lomba esai dan poster edukasi dengan mengirimkan 6 peserta. Perlombaan ini dilakukan secara daring dengan waktu pelaksanaan dimulai dari tanggal 12 April hingga 29 Mei 2021. Sebanyak total 35 peserta dari 16 macam perguruan tinggi juga turut memeriahkan lomba tersebut, mulai dari tuan rumah sendiri, universitas swasta, hingga sekolah tinggi juga turut andil. Setelah melewati tahap penilaian oleh juri selama satu minggu, pengumuman pemenang akhirnya dipublikasikan pada tanggal 29 September 2020 bersamaan dengan pelaksanaan webinar dan tidak tanggung-tanggung, KMHD UGM berhasil menyabet 3 juara, Juara 1 dan 3 essai serta, juara 1 poster. Pada lomba poster, prestasi ini diraih oleh GP. Wahyunanda Crista Yuda dengan judul “Maksimalkan Brahmacarimu, Hormatilah Catur Guru!”
Farmasi UGM- Di tengah era pandemi ini, UGM kembali menoreh prestasi tingkat nasional yang diwakili oleh Elisabet Panjaitan, mahasiswa semester 4 Farmasi UGM yang berhasil menjadi juara dalam Kompetisi Justicia English Speech dengan tema thriving against all odds. Kompetisi ini diselenggarakan oleh Universitas Jenderal Soedirman pada 5 hingga 20 juni Lalu.
Kompetisi ini diikuti oleh lebih dari 80 partisipan yang berasal dari 28 perguruan tinggi yang ada di Indonesia. Disini seluruh peserta diwajibkan untuk membuat naskah pidato orisinil yang berisi materi sesuai dengan tema yang telah ditentukan, lalu membuat video pidato tanpa unsur editan maupun penyuntingan. Hal ini diakui menjadi tantangan tersendiri karena materi yang diwajibkan untuk disajikan oleh peserta harus mengkaji secara detail dan authentic mengenai topik yang telah ditentukan oleh penyelenggara.
Vincent sukses menjadi First Winner dalam video competition yang bertemakan “convince an anti-vax individual to vaccinate” yang diselenggarakan secara daring/online melalui platform media Instagram @lpsa_lebanon. Lomba Tingkat Interasional dalam rangka World Immunization Week Tahun 2021 ini diikuti oleh 10 peserta/partisipan dari 7 negara. Kategori yang diperlombakan pada ajang ini sendiri ada 2, yakni poster competition yang bertemakan “roles Pharmacists in vaccination” dan video competition yang bertujuan untuk mengajak masyarakat umum/public untuk tidak takut akan vaksin. Pada video competition yang diikuti oleh Vincent ini, penilaiannya murni dari penilaian dewan juri dengan memperhatikan aspek berupa kesesuaian tema, penyampaian pesan dan makna dalam video, kualitas video yang disajikan, serta kreativitas yang dipertontonkan dalam video. Video yang memperoleh nilai tertinggi dalam akumulasi aspek-aspek tersebut berhak menjadi pemenang dalam lomba ini.
Farmasi UGM – Perwakilan mahasiswi Farmasi UGM, Christofora Vinantha dari angkatan 2018 berhasil meraih peringkat first winner dalam perlombaan poster untuk memperingati Bulan Kesadaran Asma, tepatnya selama bulan Mei. Perlombaan ini diselenggarakan oleh Lebanese Pharmacy Students Association, Lebanon (LPSA, Lebanon) dan ditujukan untuk semua mahasiswa farmasi dunia yang tergabung dalam International Pharmaceutical Students Federation, berjumlah 92 negara partisipan.
Poster yang dibuat harus mengandung unsur : transmisi, gejala, penyebab, diagnosis, terapi, dan pencegahan tuberculosis. Karena tidak memungkinkan untuk perlombaan on-site (karena pandemi COVID-19), maka kompetisi ini diselenggarakan secara daring. Lima belas poster terbaik akan masuk ke babak final untuk voting. Peserta dengan 15 poster terbaik tersebut dihubungi melalui email, dan posternya ditampilkan dalam facebook group IPSF.