
Farmasi UGM – Jumat (14/2), Fakultas Farmasi UGM menerima kunjungan dari PT. Mersifarma Tirmaku Mercusana dalam rangka membahas potensi inisiasi kerja sama yang bertujuan untuk memperkuat hubungan antara akademisi dan industri farmasi. Kunjungan yang berlangsung di Ruang Sidang Pimpinan (RSP) lantai 7, Gedung APSLC, Fakultas Farmasi UGM tersebut diterima langsung oleh Dekan Fakultas Farmasi UGM, beserta jajaran pimpinan dan staf akademik.
Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak mendiskusikan berbagai potensi kolaborasi yang mencakup program pemenuhan kebutuhan tenaga kerja farmasi. PT. Mersifarma Tirmaku Mercusana, yang dikenal sebagai perusahaan farmasi terkemuka, juga mengungkapkan minatnya untuk mendukung pendidikan tinggi farmasi dengan memberikan akses pada penggunaan teknologi terbaru dan pengetahuan terkini di bidang industri farmasi.
Dekan Fakultas Farmasi UGM, Prof. Dr. apt. Satibi, M.Si., menyambut hangat inisiasi kerja sama ini dengan menyampaikan pentingnya kolaborasi antara dunia akademik dan dunia industri untuk kemajuan riset, pendidikan, serta pengembangan produk farmasi di Indonesia. “Kerja sama ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan untuk membuka peluang bagi mahasiswa dan lulusan untuk lebih memahami dinamika industri farmasi,” ungkapnya.
Fakultas Farmasi UGM dan PT. Mersifarma Tirmaku Mercusana berharap kolaborasi ini akan membawa manfaat bagi kedua belah pihak dan lebih luas lagi bagi perkembangan industri farmasi. Kerja sama yang dibahas dalam pertemuan ini juga sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 3 (Kesehatan dan Kesejahteraan), SDG 4 (Pendidikan Berkualitas), SDG 9 (Industri, Inovasi, dan Infrastruktur), serta SDG 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan). Dengan kemitraan ini, diharapkan tercipta sinergi yang mendukung pencapaian pembangunan berkelanjutan dan kemajuan di sektor kesehatan dan industri farmasi nasional. (Rara/HumasFA)