Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM) telah selesai menyelenggarakan program pemberian sarapan gratis. Program pemberian sarapan gratis ini menyediakan 200 porsi sarapan gratis/hari dan diselenggarakan pada tanggal 7-8 Desember 2023 di lantai satu Gedung APSLC Fakultas Farmasi UGM mulai pukul 07.30 WIB hingga sarapan gratis habis. Tujuan dari diadakannya program ini tak lain sebagai upaya dukungan dari pihak Fakultas Farmasi UGM untuk mahasiswanya yang sedang menghadapi Ujian Akhir Semester (UAS).
Program pemberian sarapan gratis ini termasuk program baru yang diadakan oleh Fakultas Farmasi UGM. Tak hanya di Fakultas Farmasi, beberapa fakultas lain di UGM juga telah mengadakan program pemberian sarapan gratis untuk mahasiswanya selama periode UTS dan UAS dari tahun 2017. Beberapa fakultas tersebut yaitu Fakultas Biologi, Fakultas Geografi, Fakultas Hukum, Fakultas Ilmu Budaya, Fakultas Pertanian, dan Fakultas Ilmu Sosial Politik.
Penyelenggaraan program pemberian sarapan gratis oleh Fakultas Farmasi UGM disambut baik oleh para mahasiswanya. Hal ini terlihat dari ratusan mahasiswa yang sudah ramai mendatangi stand pemberian sarapan gratis mulai pukul 07.30 WIB. Tanpa berebut, para mahasiswa langsung membentuk antrean memanjang untuk mengisi biodata yang menunjukkan bahwa mereka adalah mahasiswa Fakultas Farmasi UGM sebagai syarat untuk pengambilan sarapan gratis. 200 porsi sarapan gratis langsung ludes dalam hitungan beberapa menit saja yang menunjukkan antusiasme tinggi dari para mahasiswa.
Program pemberian sarapan gratis oleh Fakultas Farmasi UGM ini sejalan dengan beberapa prinsip dari Sustainable Development Goals (SDGs) antara lain, yaitu:
- Prinsip Pengentasan Kemiskinan (SDGs 1)
Program pemberian sarapan gratis ini dapat membantu mahasiswa yang mungkin mengalami kesulitan finansial untuk mendapatkan makanan bergizi selama berlangsungnya ujian. - Prinsip Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan (SDGs 3)
Program pemberian sarapan gratis ini diselenggarakan salah satunya sebagai upaya untuk memastikan bahwa mahasiswa memiliki asupan nutrisi cukup yang mendukung kesehatan dan kesejahteraan mereka sehingga dapat menjalani ujian dengan baik. - Prinsip Pendidikan Berkualitas (SDG 4)
Asupan nutrisi cukup untuk mahasiswa tak hanya dapat mendukung kesehatan dan kesejahteraannya saja, tetapi juga dapat meningkatkan kualitas pendidikan dengan meminimalkan dampak dari kelaparan atau kurangnya nutrisi terutama ketika mahasiswa menghadapi ujian. - Prinsip Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab (SDG 12)
Program pemberian sarapan gratis ini juga merefleksikan pentingnya mengurangi pemborosan makanan dan membantu mahasiswa dalam mengakses makanan bergizi tanpa harus mengeluarkan biaya tambahan sehingga mengurangi pemborosan, memaksimalkan penggunaan sumber daya makanan, dan konsumsi yang lebih efisien.
“Program ini sangat membantu banget terutama untuk mahasiswa-mahasiswa kos yang hectic ujian terus ga sempet buat cari sarapan,” ujar Zahra Hanifa selaku salah satu mahasiswa Fakultas Farmasi yang mengikuti program pemberian sarapan gratis.
Tak hanya Zahra Hanifa, banyak para mahasiswa lain yang merasa terbantu dengan program pemberian sarapan gratis. Mereka juga berharap program ini dapat diadakan rutin selama periode UTS dan UAS berikutnya.